Kisah Nabi Daud Secara Singkat Dari Lahir Sampai Wafat

 

Nabi Daud AS dilahirkan dari Bani Israil, keturunan ke-12 dari Nabi Ibrahim AS. Kelahirannya terjadi setelah masa kenabian Nabi Musa AS dan Nabi Harun AS. Nabi Daud AS  wafat pada usia 100 tahun lebih 6 bulan. Beliau dimakamkan di Baitul Maqdis, Yerusalem.

Nabi Daud Alaihissalam merupakan salah satu nabi dan rasul yang wajib diimani oleh umat Islam. Kisahnya yang penuh keteguhan, kepemimpinan yang adil, serta suara merdu yang mampu menenangkan hati banyak diceritakan dalam Al-Qur'an. Mari simak perjalanan hidup Nabi Daud AS, dari kelahirannya hingga wafatnya.


Kelahiran Nabi Daud

Nabi Daud AS dilahirkan dari Bani Israil, keturunan ke-12 dari Nabi Ibrahim AS. Kelahirannya terjadi setelah masa kenabian Nabi Musa AS dan Nabi Harun AS. Beliau terlahir dari keluarga yang sederhana di kota Betlehem. Meski hidup dalam kesederhanaan, Nabi Daud AS sejak kecil dikenal sebagai anak yang cerdas, pemberani, dan memiliki suara yang sangat merdu.


Masa Kecil Nabi Daud

Nabi Daud AS memiliki banyak saudara laki-laki. Sejak kecil, beliau sudah terbiasa membantu ayahnya menggembala kambing.  Selain itu, Nabi Daud AS  dibekali dengan kemampuan memanah yang luar biasa.  Keahlian memanahnya inilah yang kelak menjadi penolong beliau dalam menghadapi ujian dan perjuangan di masa depan.


Perjalanan Hidup Nabi Daud

Masa muda Nabi Daud AS diwarnai dengan berbagai peristiwa penting. Salah satunya adalah ketika Bani Israil dilanda ketakutan akibat keganasan Raja Jalut, seorang pemimpin yang memiliki perawakan tinggi besar dan pasukan yang kuat.  Raja Jalut  mengancam kaum Bani Israil dan menantang mereka untuk berduel.


Baca Juga : Kisah Nabi Zulkifli Singkat Dari Lahir Sampai Wafat


Mengalahkan Raja Jalut

Dalam situasi yang mencekam tersebut, Allah SWT memberikan petunjuk kepada Nabi Daud AS yang saat itu masih muda untuk melawan Raja Jalut. Dengan keyakinan yang kuat dan izin dari Nabi Samuel AS, Nabi Daud AS menerima tantangan Raja Jalut.

Pertempuran tersebut sangat tidak seimbang. Namun, Allah SWT memberikan kekuatan dan mukjizat kepada Nabi Daud AS. Dengan menggunakan kemampuan memanahnya yang handal, Nabi Daud AS berhasil melumpuhkan Raja Jalut dengan sebuah lemparan batu yang tepat mengenai dahinya. Kemenangan Nabi Daud AS atas Raja Jalut menjadi titik balik bagi kaum Bani Israil.


Ketulusan dan Kesungguhan Nabi Daud

Kisah kemenangan melawan Raja Jalut tidak hanya menunjukkan keberanian Nabi Daud AS, tetapi juga menggambarkan ketulusan dan kesungguhan beliau dalam membela kaumnya.  Nabi Daud AS tidak tergiur oleh tawaran kekuasaan dan harta, melainkan fokus untuk membebaskan kaum Bani Israil dari penindasan Raja Jalut.


Karunia Hikmah Ilmu dan Kenabian

Setelah mengalahkan Raja Jalut, Nabi Daud AS dinobatkan menjadi raja atas Bani Israil. Di usia 40 tahun, Allah SWT memberikan karunia berupa kenabian kepada Nabi Daud AS.  Beliau diutus untuk membimbing kaumnya menuju jalan yang benar dan beribadah kepada Allah SWT. Selain itu, Allah SWT menganugerahkan hikmah dan ilmu yang luas kepada Nabi Daud AS.


Baca Juga : Kisah Nabi Harun Singkat Dari Lahir Sampai Wafat


Nabi yang Mengerjakan puasa Sunnah Daud

Nabi Daud AS dikenal sebagai nabi yang sangat rajin beribadah. Salah satu amalan sunnah yang sering beliau kerjakan adalah puasa Daud.  Puasa Daud  dilakukan secara berselang, yaitu puasa sehari dan berbuka sehari.


Karunia Kitab Zabur

Sebagai seorang nabi, Allah SWT menurunkan kepada Nabi Daud AS sebuah kitab suci bernama Zabur. Kitab Zabur memiliki kedudukan yang penting bagi Bani Israil, fungsinya serupa dengan kitab Taurat yang diturunkan kepada Nabi Musa AS.


Kitab Zabur berisi pedoman hidup, nasihat, dan doa-doa yang indah.  Salah satu keindahan Kitab Zabur adalah berisi pujian-pujian kepada Allah SWT yang dilantunkan dengan suara merdu oleh Nabi Daud AS. Konon, suara Nabi Daud AS  saat membaca Zabur mampu membuat gunung dan burung ikut bertasbih bersama beliau.


Karunia Kerajaan Besar

Di bawah kepemimpinan Nabi Daud AS, Bani Israil mengalami kemajuan yang pesat. Wilayah kekuasaan mereka semakin luas dan menjadi sebuah kerajaan besar yang kuat dan makmur.  Nabi Daud AS dikenal sebagai pemimpin yang adil dan bijaksana. Beliau senantiasa menegakkan keadilan dan hukum Allah SWT di dalam kerajaannya.


Gunung dan Burung Bertasbih Bersama Nabi Daud AS

Nabi Daud AS  dikaruniai suara yang sangat merdu. Ketika beliau membaca dan melantunkan doa-doa dari Kitab Zabur, suaranya  begitu indah dan menyentuh hati.  Konon, keindahan suara Nabi Daud AS  tidak hanya bisa dinikmati oleh manusia, melainkan juga oleh makhluk lain seperti gunung dan burung.


Melunakkan Besi Seperti Lilin

Salah satu mukjizat yang Allah SWT berikan kepada Nabi Daud AS adalah kemampuannya untuk melunakkan besi seperti lilin. Kemampuan ini sangat membantunya dalam membangun Baitul Maqdis, masjid suci yang menjadi kiblat pertama bagi umat Islam sebelum Ka'bah di Masjidil Haram.


Kisah Nabi Daud Dengan Ulat

Nabi Daud AS  pernah didatangi oleh seekor ulat yang sangat besar. Ulat tersebut datang untuk mengadu kepada Nabi Daud AS  tentang tanaman yang dimakan oleh manusia dan hewan. Nabi Daud AS  kemudian memutuskan untuk membagi waktu makan menjadi dua bagian, yaitu satu bagian untuk manusia dan hewan, dan satu bagian lagi untuk ulat dan serangga lainnya.


Membangun Baitul Maqdis

Nabi Daud AS  memiliki cita-cita untuk membangun Baitul Maqdis, sebuah masjid suci yang menjadi pusat ibadah bagi kaum Bani Israil. Beliau merencanakan pembangunan Baitul Maqdis dengan detail dan mengumpulkan bahan-bahan yang dibutuhkan.

Namun, Allah SWT  berfirman bahwa Nabi Daud AS  tidak ditakdirkan untuk membangun Baitul Maqdis. Beliau hanya diperintahkan untuk mempersiapkan segala sesuatunya, dan pembangunannya akan dilanjutkan oleh putranya, Nabi Sulaiman AS.


Wafatnya Nabi Daud

Nabi Daud AS  wafat pada usia 100 tahun lebih 6 bulan. Beliau dimakamkan di Baitul Maqdis, Yerusalem. Kehidupan Nabi Daud AS  penuh dengan teladan dan hikmah yang dapat diambil oleh umat Islam. Beliau adalah seorang nabi, raja, dan pemimpin yang adil, bijaksana, dan selalu bersyukur kepada Allah SWT.

Kisah Nabi Daud AS  mengajarkan kepada kita tentang pentingnya keberanian, keteguhan iman, kepemimpinan yang adil, serta rasa syukur atas nikmat Allah SWT.  Nabi Daud AS  menjadi contoh teladan bagi umat Islam dalam menjalankan kehidupan yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT.

Kisah Nabi Daud AS  merupakan kisah yang penuh dengan inspirasi dan pelajaran berharga. Beliau adalah seorang nabi dan raja yang adil, bijaksana, dan selalu bersyukur kepada Allah SWT. Kehidupan Nabi Daud AS  menjadi contoh teladan bagi umat Islam dalam menjalankan kehidupan yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT.

Belum ada Komentar untuk "Kisah Nabi Daud Secara Singkat Dari Lahir Sampai Wafat"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel